BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Pelaksanaan PPL
STAI Kuala Kapuas adalah Fakultas Tarbiyah dengan program
Sarjana Muda yang didirikan pada tahun 1985 di bawah naungan Yayasan Pondok
Pesantren Karya Pembangunan. Berdasarkan petunjuk Rektor IAIN Antasari
Banjarmasin, nama Fakultas Tarbiyah hanya dipergunakan pada lembaga Institut
atau Universitas, maka berubahlah Fakultas Tarbiyah Kuala Kapuas menjadi STIT
(Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah) Kuala Kapuas. Berdasarkan rekomendasi Rektor
IAIN Antasari Banjarmasin tanggal 28 Agustus 1986 Nomor:835/PP.009/E/88, maka
Kopertais Wilayah IV Surabaya memberikan ijin operasional dengan surat
keputusan Ketua Kopertais Wilayah IV Surabaya tanggal 4 Maret 1987 Nomor:
99/K/F-9/PI/1987 yang berlaku sejak tanggal 1987.
Konsekuensi perubahan, juga berpengaruh pada perubahan pengelola,
sehingga dibentuklah yayasan tersendiri yang khusus mengelola pendidikan tinggi
dengan terbitnya akta notaris Lily Dharma SH, di Banjarmasin dengan akta
tertanggal 10 Oktober 1988 dan serah terima antara Yayasan Pondok Pesantren
Karya Pembangunan (YPPKP) di lakukan pada tanggal 5 Nopember 1988, dengan nama
Yayasan Perguruan Tinggi Islam Al Mukarram.
Setelah mengalami proses yang panjang, STIT Kuala Kapuas
diakui keberadaannya dengan diterbitkannya Surat Keputusan Menteri Agama RI
Nomor 83 tahun 1990 dengan Status TERDAFTAR untuk program Strata Satu (S1)
Jurusan Tarbiyah Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI). Perkembangan
selanjutnya, pada tahun 1999, STIT Kuala Kapuas di kembangkan dan diperluas
menjadi Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) dengan penambahan sebuah jurusan
Syariah program strata satu dengan program Studi Ahwal Assyaksiah dan Diploma
II Jurusan PAI dengan terbitnya surat Ketua Kopertais Wilayah XI Kalimantan
Nomor; 14 tahun 2001 dan SK C/II/14/2001 tanggal 9 Maret 2001 tentang Status terdaftar
Diploma II.
Pada
tahun 2000 Jurusan Tarbiyah Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI)
terakriditasi oleh Badan Akkreditasi Nasional Depdiknas RI, dengan kualifikasi
C. Kemudian pada tahun 2004, Jurusan Tarbiyah program studi Pendidikan Agama
Islam (PAI) terakreditasi kembali dengan kualifikasi B.
Untuk
saat ini jurusan yang dikembangkan adalah jurusan tarbiyah dengan program studi
Pendidikan Agama Islam
Oleh karena itu pada Fakultas Tarbiyah, proses pendidikan di bangku kuliah lebih jauh ditujukan
untuk mencetak calon guru yang memahami Dienul Islam serta menjunjung tinggi
profesionalisme dalam mengajar. Maka dengan upaya mengimplementasikan tujuan
serta pemikiran tersebut, Sekolah Tinggi Agama Islam Kuala Kapuasa melalui
Fakultas Tarbiyah jurusan Pendidikan
Agama Islam (PAI) pada tahun akademik 2016/2017 menyelenggarakan Praktek
Profesi Lapangan (PPL) dalam bentuk praktek keguruan. Kegiatan Praktek Keguruan
ini merupakan manifestasi dan pengalaman nilai kependidikan dan keagamaan dalam
mengajar dan mendidikan tunas-tunas bangsa agar menjadi manusia yang paripurna
dan muslim yang kaffah, yang sesuai dengan harapan dan tujuan bangsa yaitu
mencerdaskan kehidupan berbangsa dan lebih jauh lagi sebagai bentuk perwujudan
dalam kehidupan bermasyarakat guna ikut dalam menyukseskan Pembangunan Nasional
melalui aspek pendidikan dan pengajaran.
Untuk itu dalam usaha mencerdaskan
kehidupan bangsa ini bukan saja merupakan tugas pemerintah semata, akan tetapi
harus didukung dan di laksanakan oleh seluruh lapisan masyarkat termasuk
didalamnya Fakultas Tarbiyah Jurusan
PAI beserta seluruh civitas akademiknya pada setiap perguruan tinggi.
B. Tujuan
Pelaksanaan PPL
Tujuan
dilaksanakannya PPL Keguruan ini adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan peran mahasiswa
Fakultas Tarbiyah jurusan Pendidikan
Agama Islam (PAI) dalam mendidik masyarakat guna ikut berperan aktif menuju
terciptanya tujuan Pendidikan Nasional.
2. Menanamkan dan memupuk motivasi dan
kesadaran mahasiswa untuk bertanggung jawab dalam mengalokasikan teori-teori
yang diperoleh di bangku kuliah kepada masyarakat melalui jalur formal maupun
non-formal.
3. Mendidik mahasiswa agar dapat
mengamati dan menganalisa secara langsung permasalahan yang komplek dalam dunia
pendidikan, sehingga berusaha untuk memecahkan masalah tersebut dengna solusi
yang praktis dan rasional serta professional sesuai dengan disiplin ilmu yang
diketahui.
4. Menjembatani hubungan yang harmonis
antara Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Kuala Kapuas Dengan Sekolah Dasar
Negeri Tabatan Baru. Agar tumbuh hubungan silaturrahim
dan interaksi yang saling menguntungkan.
5. Agar mahasiswa memperoleh pengalaman
serta penghayatan secara langsung dari berbagai kegiatan yang telah
dilaksanakan yaitu sebagai guru.
C.
Manfaat
Pelaksanaan PPL
Manfaat dilaksanakannya Praktek
Pengalaman Lapangan (PPL) memiliki pengalaman dibidang mengajar, karena PPL
mengemban tugas dan amanah sebagai pengajar di lokasi PPL dan akan mendapatkan
masukan-masukan dari berbagai pihak yang terlibat dalam pelaksanaan Praktek
Pengalaman Lapangan (PPL) seperti: Kepala Sekolah, Guru pamong, Supervisor,
guru-guru dan anggota PPL yang lain. Dan tidak hanya masukan dan saran yang di
dapat oleh anggota PPL namun kita dapat mengetahui seberapa jauh kemampuan anggota
itu sendiri.
BAB II
GAMBARAN UMUM (OBSERVASI) SEKOLAH
PROFIL SEKOLAH
1. Nama
Sekolah : SD Negeri
Tabatan Baru
2. Alamat :
a.
Jalan
: Tabatan Baru
b.
Desa/ Kelurahan :
Tabatan Baru
c.
Kecamatan : Kuripan
d.
Kabupaten/ Kota : Barito Kuala
e.
Provinsi :
Kalimantan Selatan
f.
Kode Pos :
70552
3.
Luas
Tanah : 17400 m2
4.
Status
Tanah : Milik Sendiri
5.
Status
Bangunan : Milik Sendiri
6.
Jumlah
Siswa dan Rombel Dua Tahun Terakhir
No
|
Kelas
|
TAHUN
PELAJARAN
|
|||
2015-2016
|
2016-2017
|
||||
Jumlah
|
Rombel
|
Jumlah
|
Rombel
|
||
1.
|
I
|
16
|
1
|
13
|
1
|
2.
|
II
|
21
|
1
|
15
|
1
|
3.
|
III
|
23
|
1
|
17
|
1
|
4.
|
IV
|
18
|
1
|
21
|
1
|
5.
|
V
|
18
|
1
|
18
|
1
|
6.
|
VI
|
24
|
1
|
18
|
1
|
JUMLAH
|
120
|
6
|
102
|
6
|
7.
Jumlah
Guru dan Tenaga Pendukung
a. Jumlah PTK berdasarkan tingkat Kualifikasi Akademik
No
|
Status/
Jabatan
|
Tingkat
Pendidikan Terakhir
|
||||||
<
SLTP
|
SLTA
|
D2
|
D3
|
S1*)
|
S2
|
S3
|
||
1.
|
Kepala Sekolah
|
-
|
-
|
-
|
-
|
1
|
-
|
-
|
2.
|
Guru PNS
|
-
|
-
|
-
|
-
|
2
|
-
|
-
|
3.
|
Guru Bantu/Honda
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
4.
|
Guru Sukwan/Honor
|
-
|
2
|
-
|
-
|
3
|
-
|
-
|
5.
|
Penjaga sekolah
|
-
|
1
|
-
|
-
|
-
|
-
|
-
|
*)
Sarjana Pendidikan
b. Kualifikasi Pendidik berdasarkan tingkat Kompetensi/
Sertifikasi
No
|
Status/
Jabatan
|
Jumlah Personil yang Lulus Sertifikasi/
|
|
Jumlah
|
Tahun
|
||
1.
|
Kepala Sekolah
|
1
|
2011
|
2.
|
Guru PNS
|
2
|
2012/2015
|
3.
|
Guru Bantu/Honda
|
-
|
-
|
4.
|
Guru Sukwan/Honor
|
-
|
-
|
8.
Visi dan Misi Sekolah
VISI SEKOLAH
”
Terwujudnya Pendidikan dan Pengajaran Yang Bermutu, Disiplin, Berdaya Saing
Tinggi Serta Unggul Dalam Prestasi Berdasarkan Iman dan Taqwa”
MISI SEKOLAH
a. Meningkatkan
mutu pendidikan sesuai dengan tuntutan masyarakat dan perkembangan IPTEK.
b. Memberikan
bimbingan pelayanan pendidikan yang berkualitas kepada masyarakat.
c. Menciptakan
siswa yang berprestasi dan terampil sesuai dengan bakat dan kemampuan yang
dimiliki.
d.
Memberikan bekal kepada siswa untuk
menjadi manusia yang mandiri bertanggung jawab dan mampu mengahadapi tantangan
hidup dimasa yang akan datang.
9.
Jumlah
Ketersediaan Sarana Pendukung
a.
Peralatan
Pendidikan
No
|
Jenis Peralatan
|
Jumlah
|
Satuan
|
Kondisi
|
1.
|
Alat Peraga IPA
|
3
|
Unit
|
Cukup
Baik
|
2.
|
IPS
|
1
|
Set
|
Cukup Baik
|
3.
|
Matematika
|
3
|
Unit
|
Cukup Baik
|
4.
|
Bahasa Indonesia
|
2
|
Unit
|
Cukup
Baik
|
7.
|
KIT IPA
|
2
|
Unit
|
Cukup
Baik
|
b.
Media
Pendidikan
No
|
Jenis Media
|
Jumlah
|
Satuan
|
Kondisi
|
1.
|
Perangkat
Komputer/Laptop
|
1
|
Unit
|
Baik
|
2.
|
Printer
|
1
|
Unit
|
Baik
|
c.
Perabot
Sekolah
No
|
Jenis Perabotan Sekolah
|
Jumlah
|
Satuan
|
Kondisi
|
1.
|
Meja/kursi Kepala Sekolah
|
1
|
Set
|
Cukup
Baik
|
2.
|
Meja/kursi Guru
|
10
|
Set
|
Cukup Baik
|
3.
|
Meja Siswa
|
140
|
Buah
|
Kurang
Baik
|
4.
|
Kursi Siswa
|
60
|
Buah
|
Kurang
Baik
|
6.
|
Lemari Kelas
|
6
|
Buah
|
Kurang
Baik
|
7.
|
Rak Buku Perpustakaan
|
3
|
Buah
|
Baik
|
9.
|
Papan Tulis/ White Board
|
6
|
Buah
|
Kurang
Baik
|
11.
|
Papan Data Kantor
|
3
|
Unit
|
Cukup Baik
|
10. Jumlah Ketersedian Ruangan
a.
Ruangan
Pokok
No
|
Nama Ruangan
|
Jumlah
|
Satuan
|
Kondisi
|
1.
|
Ruang Kelas/ Belajar
|
6.(7 x 8.5m)
|
M2
|
Cukup Baik
|
2.
|
Kantor (Kepsek/Guru/Komite)
|
4 x 5
|
M2
|
Cukup Baik
|
b. Ruangan Penunjang
No
|
Nama Ruangan
|
Ukuran
|
Satuan
|
Kondisi
|
1.
|
Ruang Perpustakaan
|
7 x 6 m
|
M2
|
Cukup Baik
|
3.
|
WC GURU
|
2 x 3 m
|
M2
|
Cukup Baik
|
4.
|
WC MURID
|
1 ( 2 x 3m)
|
M2
|
Cukup Baik
|
BAB
III
PELAKSANAAN
PPL
A. Laporan
Kegiatan Proses Belajar Mengajar
Berawal dari beberapa persiapan yang telah ditempuh oleh
mahasiswa praktekan masa selanjutnya adalah berkoordinasi dengan guru pamong
mata pelajaran PAI, mengenai batasan materi pelajaran yang telah di sampaikan
sebelumnya guna dilanjutkan oleh masing-masing mahasiswa praktekan, kemudian
dibuat program skenario pembelajaran, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dan
silabus mata pelajaran yang akan di praktekan oleh mahasiswa.
1. Pembuatan Program Rencana
Pembelajaran
Pengertian Program Rencana
Pembelajaran adalah Program pengajaran mengenai satu kesatuan bahasa tertentu
yang merupakan bahasan satu kesatuan program yang di pergunakan guru dalam
proses belajar mengajar yang terdiri dari :
a.
Program
Tahunan, yaitu
program pembelajaran yang dibuat untuk satu tahun yang berisi tentang program
pembelajaran
b.
Program
Semester, yaitu
Program pembelajaran yang dibuat untuk satu semester.
c.
RPP,
yaitu
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang di buat untuk merencanakan kegiatan
mengajar.
d.
Silabus, yaitu program pembelajaran yang
dibuat setiap kali guru melaksanakan proses pengajaran.
1).
Adapun komponen-komponen program rencana pengajarannya adalah :
a). Komponen Dasar, berisi tentang rincian tujuan pembelajaran secara
generasi yang merangkum semua aspek, sebagaiman tujuan yang telah di tetapkan
oleh GBPP.
b). Indikator, berupa penjabaran yang lebih khusus yang membahas tujuan
pembelajaran secara tertentu.
c). Materi atau Bahan
Pengajaran,
menentukan materi atau bahan pengajaran yang akan dilaksanakan dalam proses
pembelajaran, seperti program Administrasi Perkantoran yang dibuat dalam bentuk
Satpel atau Silabus
d). Strategi Pembelajaran, menentukan metode kegiatan belajar mengajar seperti
metode ceramah atau diskusi dan ditetapkan di dalam silabus, dan proses
pembelajaran harus mengikuti kalender pendidikan sebagaimana yang telah di
tentukan oleh pemerintah.
e). Alat dan Sumber
Pengajaran, berupa
buku, guru dan fasilitas lain yang akan mendukung terlaksananya kegiatan
pembelajaran.
f). Penilaian atau Evaluasi, berupa tes, latihan dan ujian
sebagai bahan evaluasi hasil pengajaran.
2).
Langkah-langkah Program Rencana Pengajaran
a)
Menerapkan
unsur-unsur dalam GBPP,
di dalam setiap penyampaian materi pengajaran harus memenuhi unsur-unsur GBPP yang telah ditetapkan.
b)
Merumuskan
indikator dalam keterampilan proses pembelajaran, setiap pendidik harus mampu
merumuskan indikator di dalam proses pembelajarannya sebagaimana yang telah
dibuat di dalam silabus atau satpel.
c)
Menerapkan
materi pelajaran,
setiap guru harus bisa menyampaikan dan menerapkan materi pelajaran sesuai
dengan GBPP tang telah ditetapkan.
d)
Kegiatan
belajar mengajar,
harus disesuaikan dengan GBPP dan materi yang akan disampaikan harus menggunakan
metode pengajaran yang sesuai.
e)
Menetapkan
alat-alat dan sumber pelajaran, di dalam menentukan alat dan sumber pelajaran harus
sesuai dengan kebutuhan mata pelajaran yang akan disampaikan.
f)
Penialaian
atau evaluasi,
setelah proses pembelajaran di laksanakan maka langkah terakhir adalah evaluasi
dengan melaksanakan ujian.
Dengan memperhatikan prosedur pembuatan program rencana
pembelajaran, maka penulis menggunakan semua Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP) dari mata pelajaran yang sesuai dengan mata pelajaran yang diambil dan
kemudian siap untuk didemonstrasikan melalui proses intraksi belajar dan
mengajar di dalam kelas.
2. Penampilan Pengajaran di Kelas
Pelaksanaan kegiatan praktek
keguruan yang dilaksanakan penyusun di Sekolah Dasar Negeri Tabatan Baru. adalah pada mata pelajaran PAI
untuk kelas IV-V. Di laksanakan oleh 1 kelompok berjumlah 2 orang. Secara
keseluruhan praktek ini menghabiskan waktu 2
Minggu 16 x Pertemuan di bagi 2 = 1 minggu 8 pertemuan /orang.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Setelah Peserta PPL melaksanakan PPL dengan segala
aktifitas, maka peserta dapat
menyimpulkan sebagai berikut:
1.
PPL II merupakan suatu mata kuliah yang
sangat menunjang keberhasilan mahasiswa untuk mendapat kompetensi dan
performansi yang diharapkan lembaga maupun pihak lain yang membutuhkan.
2.
PPL II merupakan realisasi dari pembelajaran yang ditemui di kampus, dan merupakan
gambaran nyata dari permasalahan yang akan di temui kelas di lapangan.
3.
Ilmu yang
diperoleh di kampus tidak selamnya dapat diterapkan langsung di lapangan ( di sekolah ), tetapi harus menyesuaikan
dengan lingkungan sekolah masing-masing.
4.
Administrasi
guru untuk tiap mata pelajaran yang di perbolehkan untuk praktik ternyata sudah
lengkap dari KTSP, Silabus, RPP, Prosem, Prota, Daftar Nilai, Daftar Kemajuan
belajar dan lainya, sehingga memudahkan bagi praktikan untuk melaksanakan
praktinya.
5.
Siswa dan
lingkungan sekolah sangat kondusif untuk proses belajar mengajar.
B. Saran / Rekomendasi
Melaksanakan praktikum keguruan ini
tentunya terdapat kekurangan-kekurangan yang dapat menyebabkan proses
berjalannya praktikum sedikit terhambat oleh karena itu sebagai bahan evaluasi
bahan praktikum perlu penulis sampaikan saran-saran, baik bagi anggota
praktikum maupun pihak-pihak terkait.Mengingat waktu praktikum keguruan sangat singkat, maka
perlu sekali adanya persiapan yang matang baik dari pihak praktekan maupun dari
pihak penyelenggara agar program PPL bisa berjalan dengan baik dan mendapat
hasil yang memuaskan.Fasilitas yang tersedia di lapangan idealnya lebih lengkap
lagi sehingga proses balajar mengajar praktekan lebih baik.
Demikian laporan praktikum ini penulis susun walaupun masih
terdapat kekurangan, namun demikian penulis telah berusaha semaksimal mungkin
menyusun laporan ini, tentunya dengan data, fakta dan realita selama
berlangsungnya kegiatan praktikum keguruan. oleh karena itu keberhasilan
penyusunan tiada lain adalah berkat hidayah dan kemudahan yang telah Allah
berikan kepada penulis sehingga mampu menyelesaikan laporan ini sesuai dengan
waktu yang telah ditetapkan Jurusan Pendidikan Agama Islam (Tarbiyah) STAI Kuala Kapuas..
Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada segenap
keluarga besar Sekolah Dasar Negeri Tabatan Baru atas kerjasama dan diterimanya kami
menyelenggarakan praktek keguruan, begitu juga kepada ketua Jurusan Pendidikan
Agama Islam (Tarbiyah), para dosen pembimbing beserta semua pihak yang telah
mendukung untuk tersusunnya laporan ini. semoga amal baik ini mendapatkan
balasan pahala dan kebaikan dari Allah Subhanahu Wa Ta’ala.
Akhirnya hanya kepada Allah jualah penulis sandarkan segala
urusan, dengan tawakkal kepada-Nya, karena Dia-lah sebaik-baik penilai.
mudah-mudahan laporan ini bermanfaat dan menjadi suatu kaya yang dapat
dijadikan acuan dan pedoman bagi pembuatan laporan praktikum dimasa yang akan
datang. Amiin…
daowload File Docomen selengkapnya di link di bawah ini
: https://drive.google.com/drive/u/0/folders/0B8vHmk6xWu8bVmhvVUw1MUtGUTg
daowload File Docomen selengkapnya di link di bawah ini
: https://drive.google.com/drive/u/0/folders/0B8vHmk6xWu8bVmhvVUw1MUtGUTg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar